Luka tidak selamanya menyakitkan. Di sebaliknya, tersembunyi ruang untuk memahami diri—dan perlahan-lahan menyembuhkan.
Beauty of Trauma mengajak kita untuk tidak takut pada luka kerana luka yang dibiarkan boleh menjadi trauma yang diam-diam merosakkan jiwa. Namun, jika kita berani mendekatinya, luka boleh menjadi pintu menuju pemulihan.
Dalam karya ini, Jung Yeoul menyentuh sisi paling rapuh dalam diri—termasuk inner child yang sering diabaikan.
Buku ini bukan sekadar untuk dibaca, tetapi menjadi panduan dalam proses menyembuhkan diri, membantu berdamai dengan masa lalu, menerima diri seadanya, dan perlahan-lahan melangkah menuju bahagia.
Kita tidak perlu tunduk pada luka.
Kita berhak untuk sembuh.
Kita berhak untuk bahagia.
